Media

Berita, pengumuman dan informasi terkini tentang Grup APRIL

 Bagikan  Email  Cetak

Peninggalan Kartini tinggal dalam diri setiap perempuan Indonesia saat ini, yang terus menginspirasi perempuan untuk mewujudkan tekad dan semangat juang Kartini dalam berbagai aspek kehidupan mereka. Salah satu Kartini masa kini adalah Kartika Pupusta, seorang Plantation Assistant berusia 25 tahun dari Estate Ukui APRIL.

Tanpa mengenal siapa pun di Kalimantan, anak kedua dari tiga bersaudara ini meninggalkan Medan, Sumatera Utara, tempat di mana keluarganya tinggal, untuk menempuh pendidikan di bidang Kehutanan diUniversitas Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada tahun 2016.

Tidak terpengaruh oleh tantangan apapun, Kartika bertekad untuk hidup mandiri demi mewujudkan cita-citanya. Dengan dukungan dari keluarga, terutama dari ibunya, Kartika memberanikan diri untuk bekerja di sektor plantation, yang secara tradisional didominasi oleh laki-laki.

Kartika berpartisipasi dalam Program Assistant Trainee selama enam bulan, sebelum akhirnya dinyatakan lulus dan menjadi Plantation Assistant APRIL untuk Estate Ukui, yang berjarak kurang lebih empat jam dari Pekanbaru.

Sebagai seorang Plantation Assistant, Kartika bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua tanaman tumbuh subur dan terbebas dari hama dan penyakit. Bekerja di lingkungan yang didominasi oleh laki-laki menimbulkan tantangan tersendiri bagi Kartika. Kartika menerima segala tantangan dan menyadari pentingnya beradaptasi dan berbaur dengan tim.

Kartika mengingat pengalamannya ketika pertama kali harus mengendarai sebuah motor besar melalui jalanan bukit yang licin. Tidak menganggapnya sebagai suatu masalah, Kartika paham bahwa itu adalah bagian dari pekerjaannya, dan tetap berusaha belajar terlepas dari tantangan dan kesulitan yang dirasakan. Sekarang, Kartika bangga bahwa ia telah menguasai motor besar tersebut.

Terlepas dari tuntutan pekerjaannya, Kartika mendapatkan kenyamanan dan kepuasan di tengah-tengah komunitas Estate Ukui. Estate Ukui APRIL juga menjadi rumah bagi tujuh gajah Sumatera, yang dirawat di Unit Konservasi Gajah, sebagai bagian dari komitmen APRIL untuk melestarikan satwa liar.

“Orang-orang di sini sangat ramah; saya senang bisa bertemu dengan mereka. Bagian terbaik adalah setelah bekerja, saya dapat melepaskan rasa lelah dengan melihat gajah,” ungkap Kartika.

Kartika juga mengapresiasi komitmen perusahaan untuk mendorong inklusivitas dan menyediakan kesempatan untuk partisipasi perempuan dalam sektor plantation. Berawal dari menjadi satu-satunya perempuan Gen-Z di bidangnya saat pertama kali bergabung, Kartika kini melihat jumlah rekan kerja perempuan yang semakin besar di Estate Ukui.

Menjunjung kegigihan dan pemberdayaan, Kartika ingin menginspirasi perempuan untuk mengejar mimpi mereka, seperti bagaimana Kartini meninggalkan dampak positif bagi perempuan Indonesia.

“Perempuan itu kuat. Jangan takut. Kalau kamu punya tekad untuk mencapai apa yang kamu inginan, keberhasilan itu sudah pasti muncul di depan mata. Kita harus terus optimis bahwa sektor ini juga menjadi pilihan karir yang menjanjikan, apapun latar belakang pendidikan kalian; kita sebagai perempuan juga bisa diterima dengan baik,” ujar Kartika.

Artikel Lainnya

5 Cara Menjaga Hutan Dalam Rangka Hari H...
5 Cara Menjaga Hutan Dalam Rangka Hari H... Dunia memperingati 21 Maret sebagai Hari Hutan Internasional atau dikenal juga sebagai Hari Hutan Internasional, ditetapkan oleh Majelis Umum PBB pada tahun 201...
Grup APRIL Membantu Ni’mah Merubah Hidup...
Grup APRIL Membantu Ni’mah Merubah Hidup... Pernahkah kalian membayangkan tinggal di sebuah gubuk yang berada di tengah-tengah perkebunan sawit, tak ada aliran listrik maupun saluran air bersih, dan semua...
Kepedulian APRIL terhadap Talenta Muda B...
Kepedulian APRIL terhadap Talenta Muda B... Di umurnya yang baru menginjak 27 tahun, Maggie Vency Maretha telah sukses meniti karirnya. Ia menjadi peneliti termuda di divisi Research and Development Grup ...
 Bagikan  Email  Cetak